3 Posisi Penting dalam pembuatan film

Sebuah film apalagi sekelas film bioskop, pastilah dikerjakan oleh tim atau kru yang besar. Pernah melihat credit title film Hollywood? Panjang sekali ya, sampai kita yang nungguin karena khawatir ada post credit scene ditengah-tengah kita bisa bertahan 10 menitan di studio. Memangnya ada siapa saja sih kru film itu? Tentu banyak sekali bahkan beberapa film ada yang kru nya sendiri melebihi 10.000 orang. Tapi apakah tau sebenarnya ada 3 posisi paling penting dalam kru film? Yuk kita bahas

1. Sutradara

Dalam proses produksi film, secara hirarki Sutradara menempati posisi tertinggi dari artistik sebuah film. Mau jadinya seperti apa film itu saat ditonton nanti, ia adalah orang yang memutuskan dan paling bertanggungjawab terhadap hal tersebut.

Sutradara harus memiliki kemampuan membuat film dengan wawasannya, sense of art, serta pengetahuan tentang seluk beluk medium film. Dalam hal apa? untuk mengontrol dari tahap awal (pra produksi) hingga tahap akhir penyelesainnya.

Sutradara memiliki hak untuk memberikan masukan atau pertimbangan pada penulis skenario pada saat tahap pra produksi, ia juga memiliki wewenang untuk mengontrol dan memberikan masukan pada tahap editing atau pasca produksi.

Sutradara dalam istilah internasional disebut Director. Biasanya dia dibantu asisten yang kita kenal dengan sebutan astrada (asisten sutradara). Selain itu, dalam menjalankan tugas produksi, dia dibantu oleh Tim Production diantaranya Pengarah Fotografi/DOP/Sinematografer, Boomer atau Pengarah Audio. Selain itu dalam penyelesaian produksi, Sutradara dibantu oleh Tim Post Production.

2. Scriptwriter atau Penulis Skenario 

Scriptwriter atau Penulis Skenario merupakan orang yang membuat acuan, referensi dan konsep dasar film dalam bentuk skenario.  Diperlukan kemampuan bercerita, keahlian mengarang, imajinasi, bahkan harus mengetahui sebuah sejarah dan ilmu sains untuk menempati posisi ini.

Jangan salah, posisi ini adalah yang paling bertanggung jawab menentukan jalan cerita sebuah film sehingga termasuk salah satu posisi terpenting. Tugasnya tidak sebatas menulis cerita, tapi juga memiliki tugas untuk menulis dialog, plot, deskripsi secara visual, menciptakan karakter tokoh dan menyusunnya agar bisa dibaca dengan mudah oleh Sutradara dan kru lain. Tanpa seluruh hal tersebut, maka cerita yang disajikan juga akan menjadi hambar, tidak bermutu atau malah tidak dipahami oleh kru sendiri sehingga cerita pembuatan film melenceng dari yang direncanakan.

3. Produser

Produser adalah orang yang paling bertanggungjawab dalam produksi secara keseluruhan. Dari draf naskah pertama, hingga semua tahap produksi, sampai pengisian suara terakhir. Keberhasilan atau kegagalan berada di tangan produser sehingga bisa dibilang posisi ini adalah posisi terpenting dalam pembuatan sebuah film. Walaupun begitu biasanya Produser itu bekerja dalam senyap lho, apabila sebuah film sukses besar maka Sutradara lah yang akan mendapatkan pujian.

Produser terlibat aktif dalam semua tahapan proses pembuatan film, mulai dari pemunculan ide dan pengembangan hingga penyaluran proyek film tersebut. Namun, suatu ide atau konsep film dapat muncul dari siapapun, termasuk penulis naskah, sutradara atau produser. Dikarenakan tanggung jawab yang besar, tugas produser bisa dinyatakan selesai hanya apabila film telah rilis.

Tugas Produser meliputi: Mencari dan mendapatkan ide, membuat proposal berdasarkan skenario, menyusun rancangan produksi dan menyusun rencana pemasaran, mencari sumber dana, mengawasi pelaksanaan produksi, serta bertanggungjawab (secara hukum) atas kontrak kerja dengan crew.
Sedangkan hak-hak produser meliputi, memilih dan menetapkan penulis skenario dan sutradara. Menetapkan pemain dan crew produksi berdasarkan usulan sutradara dan manajer produksi, memberikan keputusan apabila terjadi konflik dilapangan dan tugas-tugas penting lainnya.

Walaupun begitu bukan berarti posisi kru yang lainnya tidak penting ya, sebuah film tidak akan berhasil tanpa adanya kontribusi dari setiap kru. Tugas produser yang seabrek ini biasanya dijalankan dalam senyap. Lain denganscript writer dan sutradara yang terlihat.

Jadi gimana menurutmu para sineas? Posisi mana yang sekiranya mau agan tempati? Tentu setiap orang punya preferensi ya. Semoga bisa memberikan gambaran tentang di balik layar sebuah film.

Author: Mahendrayana.st